Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Bagaimana cara membaca Al-Qur’an bagi orang yang sedang mengalami menstruasi/ Haid?

Orang yang Sedang Mengalami Menstruasi dan Al-Qur’an
Pertanyaan    : Bagaimana cara membaca Al-Qur’an bagi orang yang sedang mengalami menstruasi?
Jawaban     : Bagi seorang perempuan yang sedang mengalami menstruasi diperbolehkan untuk membaca Al-Qur’an di dalam hati.

Sedangkan membacanya dengan suara, baik secara lantang maupun perlahan hukumnya tidak boleh. Hal tersebut dikarenakan Al-Qur’an dianggap memiliki nilai kesucian.

Oleh karena itu, manusia manapun tidak boleh menyentuhnya kecuali dalam keadaan suci dan Alloh tidak mewajibkan perempuan yang sedang mengalami menstruasi untuk melakukan ibadah shalat dan puasa.

P : Sekalipun Alloh tidak mewajibkan perempuan yang sedang mengalami menstruasi untuk melakukan shalat dan puasa, apakah perempuan tersebut masih boleh melakukannya?
J : Mengikuti semua perintah Alloh untuk tidak melaksanakan shalat dan puasa pada kondisi seperti itu termasuk kedalam ibadah. Oleh karena itu, sebagaimana membaca Al-Qur’an dalam keadaan suci termasuk ibadah, maka tidak membaca Al-Qur’an pada saat menstruasi pun dianggap sebagai ibadah.

P : Apakah seorang perempuan yang sedang mendapatkan menstruasi diperbolehkan untuk membaca Al-Qur’an dengan cara melihat saja tanpa menyentuhnya?J : Membaca Al-Qur’an bagi seorang perempuan yang sedang menstruasi dengan cara apapun haram hukumnya. Hal tersebut karena Al-Qur’an memilik sisi kesucian.

Oleh karena itu, seseorang tidak diperbolehkan untuk membacanya kecuali dalam keadaan suci. Bahkan, di samping harus dalam keadaan suci orang yang akan membaca Al-Qur’an juga harus memiliki wudhu.

Membaca Al-Qur’an ketika menstruasi dapat kita analogikan ke dalam masalah shalat dan puasa dalam kondisi yang sama. Alloh SWT telah membebaskan perempuan-perempuan yang sedang mendapatkan menstruasi dari kewajiban shalat dan puasa sehingga ketika mereka tidak mengerjakan kedua ibadah tersebut, mereka dianggap sebagai orang-orang yang sedang melaksanakan perintah Alloh SWT.

Oleh karena itu, mereka juga tidak diperbolehkan untuk membaca Al-Qur’an sebagai bagian ketaatan mereka dalam mengikuti semua perintah-Nya. Dan untuk ketaatan tersebut mereka akan mendapatkan pahala dari Alloh SWT.

Sebagaimana membaca Al-Qur’an dalam keadaan suci sebagai ibadah, maka tidak membacanya ketika sedang mendapatkan menstruasi dianggap sebagai pengakuan bahwa larangan tersebut juga bagian dari ibadah. Pengakuan akan kebenaran bahwa Al-Qur’an memang kitab Alloh yang suci.

Akan tetapi, bagi perempuan yang sedang mendapatkan menstruasi diperbolehkan untuk membacanya di dalam hati dengan tujuan untuk memberikan kedamaian dan ketenangan dalam hatinya.


Wallohu A'lam.

Posting Komentar untuk "Bagaimana cara membaca Al-Qur’an bagi orang yang sedang mengalami menstruasi/ Haid?"