10 Sunah Wudlu yang sering Ditingggalkan
Sunnah wudlu adalah hal-hal yang jika dilakukan dalam wudlu akan mendapatkan
pahala dan menambah keafdolan wudlu kita. Namun, entah karena terlalu gugup
atau terburu-buru, kadang kita sering kali meninggalkan sunnah-sunnah wudlu
ini. Padahal ini sangat dianjurkan oleh Rosululloh SAW.
Sunnah wudlu hendaknya jangan pernah ditinggalkan, walaupun tidak menjadi penghalang syahnya wudlu kita.Baca juga Syarat dan Rukun Wudlu
Sunat wudlu ada 10, yaitu :
1. Sebelum wudlu sunnah Membaca basmallah.
Membaca basmallah, seperti pada aktifitas lain, pada saat kita akan memulai wudlu juga sangat dianjurkan dan disunahkan.
Diriwayatkan sebuah hadits :
Artinya : "Nabi saw. memasukkan tangannya di bejana kemudian bersabda kepada para sahabat berwudlulah dengan membaca bismillah". (HR. Al Baihaqi).
Dalam hadits, nabi bersabda :
Artiny a : "Semua perkara yang baik yang tidak diawati dengan membaca bismillah, perkara itu putus (tidak sempuma kebaikannya)".
Nabi juga berkata:
2,Membasuh kedua telapak tangan sebelum memasukkannya di bejana.
Sebelum wudlu, tangan dibasuhlebih dahulu, sebab kemungkinan ada najis atau kotoran. Juga sewaktu bangun tidur, sebab tangan tidak diketahui selama tidur.
Nabi bersabda :
Artinya : ""Apabila di antara kamu bangun tidur, maka basuhlah tangannya 3 kali sebelum dimasukkan ke bejana, karena sesungWhnya tidak diketahui keadaan tangannya semalam itu".
3. Berkumur.
4. Menghirup air ke hidung kemudian mengeluarkan kembali.
Nabi bersabda:
"Di antara,10 sunat ialah berkumur dan menghirup air ke hidung".
5. Meratakan dalam mengusap kepala.Yaitu dengan cara mengusap ujung kepala sampai akhir kemudian kembali lagi di tempat memulainya.
Dalam hal ini sangat disunatkan berkumur dan menghirup air hidung bagi orang yang tidak berpuasa, sedangkan orang yang berpuasa ada pendapat Abu yang berpendapat haram berkumur sebagaimana Thayib, dan sebagianlagi berpendapat hanya makruh, sebagaimana pendapat M. Bandaniji.
Oleh karena itu bad yang berpuasa lebih disunatkan tidak berkumur sebagaimana pendapat Ibnu Shabagh.
6. Mengusap kedua telinga. Mengusap telinga bagian dalam maupun luar dengan air yang baru, hal ini telah ditunjukkan oleh nabi seperti hadits yang diriwayatkan oleh Abdullah bin Zaid bahwa:
"(Dari Abdullah bin Zaid) aku melihat nabi berwudlu, beliau mengusap dua telinga dengan air seperti beliau mengusap kepala (beliau mengambil air untuk mengusap dua telinga sebagaimana beliau mengambil air untuk mengusap kepalanya)". (HR. Hakim dan Baihaqi).
7. Menyela.nyelai jenggot yang tebal.
8. Membasuh (menyela.nyelai) sela jari tangan dan kaki. Ibu Abbas meriwayatkan :
Artinya: "Rasulullah ketika berwudlu menyela-nyelaijenggotnya dengan jari-jarinya clari bawah".
Ibn Abbas juga meriwayatkan , bahwa:
"Rasulullah saw. bersabda : Apabila kamu berwudlu, maka basuhlah sela-sela jari kedua tangan dan kedua kakimu". (HR Ibnu Majah dan Tirmidzi).
9. Mendahulukan anggota kanan dari yang kiri. Hadits dari Abu Hurairah mengatakan, Nabi bersabda :
"Apabila kamu sekalian berwudlu, maka dahulukanlah anggota kananmu". (HR. Abu Dawud dan Ibnu Majah).
10. Bersuci (membasuh) tiga kali. Hadits yang diriwayatkan oleh Usman menyebutkan :
Setelah selesai berwudlu, membaca doa :
"Aku bersaksi bahwa tidak ada tuhan selain Allah sendiri, dan aku bersaksi bahwa Muhammad itu hamba dan utusan-Nya; ya Allah jadikanlah aku golongan orangorang yang tobat dan orang-orang yang suci. Maha suci Engkau ya Allah, dengan memuji-Mu aku bersaksi bahwa tiada Tuhan selain Engkau, aku mohon ampunan dan tobat kepada-Mu".
Sunnah wudlu hendaknya jangan pernah ditinggalkan, walaupun tidak menjadi penghalang syahnya wudlu kita.Baca juga Syarat dan Rukun Wudlu
Sunat wudlu ada 10, yaitu :
1. Sebelum wudlu sunnah Membaca basmallah.
Membaca basmallah, seperti pada aktifitas lain, pada saat kita akan memulai wudlu juga sangat dianjurkan dan disunahkan.
Diriwayatkan sebuah hadits :
انه
صلى الله عليه وسلم وضع يده في اناء وقال لاصحايه توضئوا باسم الله
Artinya : "Nabi saw. memasukkan tangannya di bejana kemudian bersabda kepada para sahabat berwudlulah dengan membaca bismillah". (HR. Al Baihaqi).
Dalam hadits, nabi bersabda :
كل
امر دي بال لا يبدأ فيه بباسم الله فهو اجذم
Artiny a : "Semua perkara yang baik yang tidak diawati dengan membaca bismillah, perkara itu putus (tidak sempuma kebaikannya)".
Nabi juga berkata:
من
توضأ وذكر اسم الله كان طهورا لجميع بدنه, وان لم يذكر باسم الله تعالى كان طهورا
لاعضاء وضوؤه
Artinya : "Siapa yang wudlu dengan membaca bismillaah, ia suci
seluruh anggota badannya, siapa yang tidak menyebut bismillah, ia hanya suci
(bersih) anggota-anggota wudlunya saja". (HR. Daruquthni).2,Membasuh kedua telapak tangan sebelum memasukkannya di bejana.
Sebelum wudlu, tangan dibasuhlebih dahulu, sebab kemungkinan ada najis atau kotoran. Juga sewaktu bangun tidur, sebab tangan tidak diketahui selama tidur.
Nabi bersabda :
اذا
اقام احدكم من نومه فبيغسل يديه فبل ان يدخلهما في الاناء ثلاثا, فانه لا يدري اين
باتت يده
Artinya : ""Apabila di antara kamu bangun tidur, maka basuhlah tangannya 3 kali sebelum dimasukkan ke bejana, karena sesungWhnya tidak diketahui keadaan tangannya semalam itu".
3. Berkumur.
4. Menghirup air ke hidung kemudian mengeluarkan kembali.
Nabi bersabda:
عشر
من السنة وعد منها المضمضة والاستنشق
"Di antara,10 sunat ialah berkumur dan menghirup air ke hidung".
5. Meratakan dalam mengusap kepala.Yaitu dengan cara mengusap ujung kepala sampai akhir kemudian kembali lagi di tempat memulainya.
Dalam hal ini sangat disunatkan berkumur dan menghirup air hidung bagi orang yang tidak berpuasa, sedangkan orang yang berpuasa ada pendapat Abu yang berpendapat haram berkumur sebagaimana Thayib, dan sebagianlagi berpendapat hanya makruh, sebagaimana pendapat M. Bandaniji.
Oleh karena itu bad yang berpuasa lebih disunatkan tidak berkumur sebagaimana pendapat Ibnu Shabagh.
6. Mengusap kedua telinga. Mengusap telinga bagian dalam maupun luar dengan air yang baru, hal ini telah ditunjukkan oleh nabi seperti hadits yang diriwayatkan oleh Abdullah bin Zaid bahwa:
رايت
رسول الله صلى الله عليه وسلم يتوضأ فاخذ لاذنيه ماء خلاف الماء الذي اخذ لرأسه
"(Dari Abdullah bin Zaid) aku melihat nabi berwudlu, beliau mengusap dua telinga dengan air seperti beliau mengusap kepala (beliau mengambil air untuk mengusap dua telinga sebagaimana beliau mengambil air untuk mengusap kepalanya)". (HR. Hakim dan Baihaqi).
7. Menyela.nyelai jenggot yang tebal.
8. Membasuh (menyela.nyelai) sela jari tangan dan kaki. Ibu Abbas meriwayatkan :
انه
عليه الصلاة والسلام كان اذا توضأ شبك لحيته الكريمة باصابعه من تحتها
Artinya: "Rasulullah ketika berwudlu menyela-nyelaijenggotnya dengan jari-jarinya clari bawah".
Ibn Abbas juga meriwayatkan , bahwa:
ان
رسول الله صلى الله عليه وسلم قال اذا توضأ فخلل اصابع يديك ورجليك
"Rasulullah saw. bersabda : Apabila kamu berwudlu, maka basuhlah sela-sela jari kedua tangan dan kedua kakimu". (HR Ibnu Majah dan Tirmidzi).
9. Mendahulukan anggota kanan dari yang kiri. Hadits dari Abu Hurairah mengatakan, Nabi bersabda :
اذا
توضأتم فابدأ بميامنكم
"Apabila kamu sekalian berwudlu, maka dahulukanlah anggota kananmu". (HR. Abu Dawud dan Ibnu Majah).
10. Bersuci (membasuh) tiga kali. Hadits yang diriwayatkan oleh Usman menyebutkan :
ان
رسول الله صلى الله عليه وسلم توضأ ثلاثا ثلاثا
"Bahwa Nabisaw. tiga kali
tiga kali". berwudlu dengan cara (membasuh) (HR. Muslim).Setelah selesai berwudlu, membaca doa :
اشهد
ان لا اله الا الله وحده لا شريك له واشهد ان محمدا عبده ورسوله اللهم اجعلني من
التوابين واجعلني من المتطهرين سبحانك اللهم وبحمدك اشهد ان لا اله الا انت
استغفرك واتوب اليه
"Aku bersaksi bahwa tidak ada tuhan selain Allah sendiri, dan aku bersaksi bahwa Muhammad itu hamba dan utusan-Nya; ya Allah jadikanlah aku golongan orangorang yang tobat dan orang-orang yang suci. Maha suci Engkau ya Allah, dengan memuji-Mu aku bersaksi bahwa tiada Tuhan selain Engkau, aku mohon ampunan dan tobat kepada-Mu".
Posting Komentar untuk "10 Sunah Wudlu yang sering Ditingggalkan"